Senin, 09 November 2015

Kesalahan dokter saat memeriksa pasiennya

Semua orang berharap akan segera sembuh dari sakit setelah memeriksakan diri ke dokter dan mendapatkan resep obat. Akan tetapi, kesembuhan seseorang dapat terhambat jika dirinya melakukan kesalahan-kesalahan kecil saat menghadap dokter.

Seperti dilansir Allyou, Selasa (19/2/2013), hindarilah daftar kesalahan yang sering dilakukan oleh pasien ketika memeriksakan diri ke dokter berikut ini agar Anda segera sembuh dari sakit:

1. Hanya diam ketika berkunjung ke dokter
Ketika Anda sedang memeriksakan diri ke dokter karena flu atau batuk, tidak ada salahnya untuk menanyakan kepada dokter tentang risiko terhadap penyakit lain. Anda dapat mengetahui jawaban dari pertanyaan-pertanyaan seputar kesehatan yang selama ini Anda khawatirkan.

Dokter mungkin akan memeriksa apakah ada beberapa gejala penyakit tertentu dan memastikan bahwa Anda tidak perlu mengkhawatirkan hal tersebut.

2. Terlalu membesar-besarkan gejala penyakit
Sebaiknya tentukan sendiri skala rasa sakit untuk mengukur tingkat keparahan gejala yang Anda rasakan. Misalnya menomori gejala dari skala 1 hingga 10, skala 1 jika gejalanya tidak mengganggu dan skala 10 jika gejalanya paling mengganggu.

Katakan hal yang sebenarnya dan jangan membesar-besarkan gejala yang Anda rasakan, hal ini dapat memudahkan dokter dan mempercepat penangangan terhadap penyakit.

3. Selalu meminta dokter untuk membuatkan resep obat pil
Pengobatan terhadap semua penyakit atau masalah kesehatan tidak harus selalu dilakukan dengan minum obat. Misalnya, kebanyakan orang yang mengalami nyeri lutut biasanya akan segera mengambil obat pereda nyeri untuk mengatasinya.

Padahal beberapa kondisi seperti nyeri lutut atau kolesterol tinggi dapat diringankan dengan mengubah gaya hidup terlebih dahulu, seperti menurunkan berat badan, makan makanan sehat dan berolahraga. Anda juga dapat memilih pengobatan lain non-obat seperti terapi medis atau operasi.

4. Lupa mengatakan jika Anda mengonsumsi suplemen sebelum dokter menuliskan resep
Selalu beritahu dokter jika Anda mengambil vitamin atau suplemen tertentu sebelum dokter meresepkan obat untuk Anda. Beberapa jenis suplemen mungkin tidak cocok jika dikonsumsi bersama dengan obat-obatan tertentu.

Sebagai contoh, suplemen bawang putih dapat berinteraksi negatif jika dikonsumsi bersama dengan obat pengencer darah.

5. Bersikeras melakukan tes laboratorium yang tidak perlu
Meskipun dengan tes laboratorium atau screening lebih dapat meyakinkan Anda terhadap hasil diagnosa dokter, tetapi hal tersebut tidak selalu menguntungkan. Dengarkan kata-kata dokter, jika dokter merasa bahwa Anda tidak membutuhkan prosedur uji laboratorium tambahan, jangan bersikeras untuk melakukannya.

6. Menghentikan pengobatan sebelum jumlah yang diresepkan habis
Seseorang terkadang merasa bahwa kondisinya telah membaik sehingga akan menghentikan pengobatan dan tidak menghabiskan jumlah obat yang diresepkan oleh dokter. Padahal, biasanya dokter akan meresepkan antibiotik yang dosisnya harus dihabiskan untuk mencegah agar kuman tidak kebal terhadap obat.

Bahkan, jika Anda menghentikan obat tekanan darah tinggi secara tiba-tiba, dapat menyebabkan denyut jantung tidak teratur dan memicu serangan jantung.

Ciri-ciri obat berbahaya

Niat hati ingin sembuh malah sakit makin parah gara-gara beli obat palsu ataupun obat yang sudah rusak tapi tetap beredar di pasaran. Tak ada solusi lain selain waspada dan tahu caranya mengenali obat palsu dan obat rusak.

Deputi Bidang Pengawasan Produk Terapetik dan Napza Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Dra A. Retno Tyas Utami, Apt, M.Epid., memaparkan ciri-ciri obat rusak. "Kapsul ciri-cirinya kalau sudah lembek atau lengket saling menempel gitu bisa. Dia itu kan pembungkusnya dari gelatin yang rentan udara dan gampang rusak, ada kelembaban maka airnya akan meresap ke gelatin itu sehingga kapsulnya jadi lembek."

Sedangkan untuk obat berbentuk salep, warna dan baunya berubah, bisa juga campuran komposisinya yang mulai terlihat seperti terpisah atau mengeras.

Menurut Ketua Umum Ikatan Apoteker Indonesia (IAI), Drs M. Dani Pratomo, MM, Apt., salep yang rusak bisa saja disebabkan karena penggunanya cenderung menutup salep tidak terlalu rapat sehingga udara mudah masuk dan hal itu mempercepat proses oksidasi serta menurunkan kualitas salep menjadi lebih cepat.

Begitu pun dengan puyer yang juga tergolong sebagai obat campur atau terdiri atas beberapa komposisi bahan tertentu. Jika rusak, warnanya pun cenderung berubah. "Jadi kalau nggak habis sebaiknya dibuang saja karena kan proses
penumbukannya juga kita nggak tahu bagaimana dan sudah pasti di udara terbuka. Di udara terbuka ada kuman dan bakteri kan, makanya kalau ibu-ibu suka simpan puyer untuk anaknya nanti pas sakitnya kambuh janganlah ya," saran Retno saat dihubungi detikHealth dan ditulis Rabu (6/11/2013).

Lain kapsul dan salep, lain juga ciri obat sirup yang sudah rusak. Menurut Dani, obat sirup seperti halnya obat batuk yang rusak biasanya berubah jadi keruh, yang tadinya jernih langsung mengeruh.

Lalu sebenarnya apakah setiap obat memiliki jangka waktu penggunaan tertentu? "Kalau di apotek tidak dikasih tahu gimana nyimpen obatnya, itu hak pasien untuk nanya. Kalau obat racik stabilitasnya kira-kira tujuh sampai sepuluh hari, seperti puyer kalau sudah lebih dari seminggu sebaiknya dibuang," terang Dani.

Sedangkan obat batuk bisa tahan lama jikalau disimpan di kulkas atau sesuai dengan petunjuk penyimpanan yanga ada pada label. Biasanya mencapai 30 hari setelah dibuka atau sampai tanggal kedaluwarsa.

"Yang gampang itu cek sejak awal obat itu dipakai gimana dan nanti dilihat apakah bentuk, rasa, warnanya tidak sama dengan awalnya. Jika iya, itu sudah rusak berarti," imbuh Widyaretna Buenastuti, Ketua Masyarakat Indonesia Anti Pemalsuan (MIAP

Manfaat minum air

Jangan malas minum air ya, sebab banyak minum bisa memberi Anda berbagai manfaat kesehatan. Minumlah paling sedikit 8 gelas dalam sehari. Air tidak hanya akan membersihkan tubuh Anda dari dalam tetapi juga akan membuat kulit dan rambut lebih sehat.

Dikutip dari Times of India, Selasa (19/2/2013), berikut ini beberapa manfaat sehat yang bisa Anda peroleh dengan minum cukup air:

1. Menghindarkan Anda dari Berat Badan Berlebih

Minum banyak air tidak akan membuat tubuh menjadi gemuk. Justru Anda akan makan dalam jumlah yang lebih sedikit karena air telah memenuhi perut Anda.

2. Membersihkan Tubuh

Langsung minum air putih setelah bangun tidur di pagi hari akan membantu membersihkan usus Anda. Dengan begitu, usus Anda lebih siap mengambil semua nutrisi yang Anda konsumsi sepanjang hari.

3. Membuat Sel-sel Baru

Tubuh Anda membuat sel-sel baru setiap hari dan air yang Anda minum bisa membantu produksi sel-sel baru. Hal ini juga memungkinkan otot-otot Anda untuk tumbuh lebih cepat setelah berolahraga.

4. Meningkatkan Metabolisme

Air bisa meningkatkan metabolisme. Jadi minumlah 2 gelas air di pagi hari sebelum Anda beraktivitas agar metabolisme tubuh berjalan lebih baik.

5. Menyembuhkan Sakit Kepala dan Infeksi

Saat sakit, Anda perlu lebih banyak minun. Sebab air tidak hanya bermanfaat melawan infeksi namun juga membuat Anda cepat sembuh. 

Sakit kepala terkadang diakibatkan karena tubuh kekurangan cairan, nah minum cukup air akan membantu Anda pulih kembali. Karena itu kapan pun Anda merasa tidak enak badan, minumlah satu atau dua gelas air sebelum minum obat.

Kenali Makanan Berformalin

Formalin adalah bahan kimia yang kegunaannya untuk urusan luar tubuh. Contohnya untuk pembunuh hama, pengawet mayat, bahan disinfektan dalam industri plastik, busa, dan resin untuk kertas. Di dalam formalin terkandung sekitar 37 persen formaldehid dalam air. Biasanya ditambahkan metanol hingga 15 persen sebagai pengawet. Semakin parahnya produk makanan yang yang diawetkan dengan formalin tersebut sangat mengkhawatirkan kondisi produk-produk makanan di pasaran.
Sebagai akibat masuknya formalin pada tubuh bisa mengakibatkan akut maupun kronis. Kondisi akut tampak dengan gejala alergi, mata berair, mual, muntah, seperti iritasi, kemerahan, rasa terbakar, sakit perut, dan pusing. Kondisi kronis tampak setelah dalam jangka lama dan berulang bahan ini masuk ke dalam tubuh. Gejalanya iritasi parah, mata berair, juga gangguan pencernaan, hati, dan ginjal.
Ciri makanan yang berformalin :
Tahu:
1. Semakin tinggi kandungan formalin, maka tercium bau obat yang semakin menyengat; sedangkan tahu tidak berformalin akan tercium bau protein kedelai yang khas.
2. Tahu yang berformalin mempunyai sifat membal (jika ditekan terasa sangat kenyal), sedangkan tahu tak berformalin jika ditekan akan hancur.
3. Tahu berformalin akan tahan lama, tidak mudah hancur dan awet hingga tiga hari pada suhu kamar 25˚ C. Pada suhu lemari es 10˚ C tahan lebih dari 15 hari. Sedangkan yang tak berformalin paling hanya tahan satu hingga dua hari.
Mie basah:
1. Bau sedikit menyengat.
2. Awet, tahan dua hari dalam suhu kamar (25˚ C). Pada suhu 10˚ C atau dalam lemari es bisa tahan lebih dari 15 hari.
3. Mie tampak mengkilat (seperti berminyak), liat (tidak mudah putus), dan tidak lengket.
Ikan:
1. Warna putih bersih, dan teksturnya Kenyal.
2. Insangnya berwarna merah tua dan bukan merah segar.
3. Awet (pada suhu kamar) sampai beberapa hari dan tidak mudah busuk.
4. Tidak terasa bau amis ikan, melainkan ada bau menyengat
5. tercium bau asam dari ikan yang diberi formalin, dan jika disayat warna sayatan pucat kusam, isi perut terurai.
Bakso:
1. Kenyal.
2. Awet, setidaknya pada suhu kamar bisa tahan sampai lima hari.
Ikan asin:
1. Ikan berwarna bersih cerah.
2. Tidak berbau khas ikan.
3. Awet sampai lebih dari 1 bulan pada suhu kamar (25˚ C).
4. Liat (tidak mudah hancur).
Ayam potong:
1. Berwarna putih bersih.
2. Tidak mudah busuk atau awet dalam beberapa hari.

cara membedakan air mineral kemasan asli dan palsu

Masyarakat harus lebih waspada dalam mengonsumsi air mineral kemasan. Fakta di lapangan banyak ditemukan air mineral palsu. Berbahaya karena menggunakan sumber air yang tidak jelas tanpa proses sterilisasi. Selain itu botol plastik air mineral merupakan jenis bahan yang hanya bisa sekali digunakan. Air mineral palsu yang menggunakan botol bekas sekali pakai tersebut akan mengakibatkan efek sangat buruk bagi kesehatan.
Terlebih saat ini sudah sangat sulit membedakan antara air mineral asli dengan palsu. Para penjual curang sudah semakin canggih mengemas air mineral palsu agar bisa nampak seperti asli. Air mineral palsu jelas sangat merugikan tubuh.
Pengurus Harian YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia) Eliyani menyarankan agar masyarakat lebih waspada dalam membeli air minum kemasan. Hasil penelitian YLKI menunjukkan banyak beredar air minum kemasan yang tidak memenuhi standar air minum. Sampel dari beberapa air minum kemasan yang diuji laboratorium menunjukkan adanya kandungan zat-zat berbahaya.
Agak sulit memang mengidentifikasi air minum kemasan yang memenuhi standar. Sebaiknya masyarakat membeli di tempat yang aman. Di tempat terbuka air minum sangat mudah terkontaminasi. Ada pula yang palsu. Itu sangat dikhawatirkan karena berbahaya bagi konsumen, kata Eliyani, Jumat (6/3).
Menurut Eliyani, air mineral kemasan yang telah terkontaminasi bisa diteliti melalui tiga cara, yaitu secara fisik, kimia, dan mikroba. Untuk kandungan kimia dan mikroba agak sulit karena harus di tes di laboratorium. Sedangkan secara fisik bisa dilihat dari warna, bau, dan rasa air tersebut.
Warna yang keruh harus diwaspadai. Jika membeli di tempat rentan kontaminasi sebaiknya air tersebut dikocok terlebih dahulu. Jika warna berubah setelah dikocok, misalnya terlihat lebih keruh, maka sebaiknya tidak perlu diminum.
Bau air mineral asli dan palsu juga berbeda. Air mineral asli tidak berbau sedangkan air mineral terkontaminasi akan menimbulkan bau tidak biasa.
Sedangkan rasa air bisa dirasakan di mulut. Air mineral palsu rasanya lebih kesat. Di langit-langit mulut juga akan ada seperti debu-debu yang menempel.
Untuk identifikasi secara fisik dari segi kemasan, Eliyani mengatakan agak sulit karena penjual sudah mampu membuat kemasan bekas menjadi nampak baru. "Sekarang segel dan tutup botol sudah bisa dibuat sendiri. Tapi kita bisa lihat dari tanggal kedaluwarsanya dan izin produksi. Yang pasti sebaiknya jangan beli di tempat terbuka, beli airnya di tempat yang aman saja," tandas Eliyani.
Disarankan pula kepada konsumen yang telah menggunakan botol air mineral agar meremas botol tersebut hingga gepeng. Hal ini untuk mencegah penggunaan berulang botol tersebut.

Cara Kembalikan Denyut Jantung ke Tempo Normal Usai Latihan Berat

Usai olahraga sudah pasti semua orang butuh minum untuk mengganti jumlah cairan yang dikeluarkan selama berlatih agar tak dehidrasi. Namun sebenarnya, berapakah jumlah paling pas konsumsi air setelah olahraga?

Beberapa studi menunjukkan bahwa setelah latihan dengan intensitas berat bisa membuat tubuh berusaha lebih keras mengatur detak jantung. Kondisi ini bisa meningkatkan risiko aritmia dan mortalitas kardiovaskular.

Namun, peneliti dari Brazil's Federal University of Juiz de Fora menekankan bahwa minum sedikitnya segelas air saja pasca melakukan latihan berat, bisa mempercepat mengembalikan denyut jantung ke tempo normal. Dengan kata lain, risiko komplikasi pun bisa menurun.

"Jika Anda latihan berat, selama satu jam Anda akan mengeluarkan keringat 1-4% dari berat badan Anda," tutur William Adams, direktur kebijakan keamanan olahraga di Korey Stringer Institute kepada Prevention, dan dikutip pada Kamis (20/11/2014).

Keringat, dijelaskan Adams berasal dari bagian dalam sel dan plasma di darah. Semakin banyak keringat yang keluar makan semakin berkurang pula volume plasma hingga akibatnya, makin sedikit pula darah yang didistribusikan ke jantung untuk dialirkan ke seluruh tubuh.

Nah, untuk mengatur agar sirkulasi darah bisa mengalir sampai ke seluruh tubuh guna memenuhi kebutuhan tubuh, maka detak jantung akan meningkat dua kali lipat. Adams menyarankan, untuk mengira-ngira berapa jumlah air yang sebaiknya diminum usai olahraga berat, hitung terlebih dulu berat badan Anda sebelum dan sesudah olahraga.

"Anda butuh 150% air berdasarkan hasil penuruan berat badan Anda saat itu. Jika Anda turun 0,5 kg, berarti Anda butuh 750 ml air atau sekitar 3 gelas air. Penghitungan jumlah bobot yang turun bisa akurat dengan timbangan digital," tutur Adams.

"Tapi jika dirasa agak sulit menghitung penurunan berat badan serta olahraga yang dilakukan tidak terlalu berat, minumlah sesegera mungkin dan secukupnya. Perhatikan sinyal tubuh Anda agar tahu kapan cairan Anda sudah tercukupi, belum tercukupi, atau bahkan berlebihan," papar Adams

Jangan Tanyakan 9 Hal Ini Saat Wawancara Kerja!

Wawancara kerja merupakan hal yang ditunggu-tunggu oleh para pelamar kerja. Banyak hal yang berpengaruh dalam keberhasilan proses ini, mulai dari sikap dan bahasa tubuh, penampilan, hingga cara Anda menyampaikan pendapat.
Namun perlu diingat apa yang Anda katakan dan lakukan selama wawancara dapat berpengaruh pada Anda untuk diterima atau bahkan ditolak. Berikut beberapa poin pembicaraan yang perlu Anda hindari saat melakukan wawancara kerja.
"Saya meninggalkan pekerjaan saya saat ini karena Bos saya sangat mengerikan"
Bahkan jika memang benar Bos Anda dulu sangat jahat, tahan dirilah untuk tidak membicarakan keburukan bos, perusahaan, bahkan rekan kerja Anda sebelumnya. Pewawancara mungkin sebelumnya bekerja untuk perusahaan yang sama atau menjadi rekan bos Anda dulu. "Selain itu, sikap negatif tidak akan menimbulkan pencitraan positif bagi Anda untuk perekrutan kerja apapun. Bahkan jika Anda pernah bekerja dengan bos terburuk di seluruh dunia sekalipun, mengatakan demikian dalam sebuah wawancara sangat tidak elok," kata Julie Lacouture, CEO dan pemilik Mom Corps Los Angeles, perusahaan yang membantu perekrutan karyawan.
Kalaupun ada pertanyaan yang "menyerempet" tentang bos Anda sebelumnya, tampilkan yang terbaik untuk menjawab secara positif. "Jadi apabila diminta menggambarkan bos Anda dulu pilihlah kalimat yang positif seperti 'Kami memiliki gaya yang berbeda, akan tetapi saya selalu memberinya informasi sebanyak yang saya bisa karena saya tahu bos saya sangat detil orangnya'," katanya.
"Saya akan mengungkapkan kelemahan saya diawal, bahwa saya tidak pandai…."
Meskipun Anda juga tidak harus mengatakan bahwa Anda hebat dalam segala hal, mengakui cacat tanpa diminta adalah ide yang buruk. "Berbicara tentang kelemahan yang tidak penting, menunjukkan bagaimana Anda tidak berusaha mengatasi kelemahan itu," saran Cheryl Palmer, seorang pelatih karir bersertifikat yang mengelola sebuah situs karir.
"Berapa banyak saya akan mendapatkan waktu libur"
Bukan rahasia lagi bahwa fasilitas perusahaan merupakan bagian yang menarik bagi pelamar kerja yang mendapatkan pekerjaan barunya. Paul Cameron, presiden dan perekrut senior teknologi di Drive Staff Inc. menyarankan pada pelamar kerja untuk berhati-hati dalan menanyakan "Berapa banyak saya akan mendapatkan waktu libur?" terutama dalam wawancara pertama. Ia menyatakan seyogyanya pelamar kerja lebih memfokuskan diri pada "Apa yang bisa saya lakukan untuk perusahaan ini", bukan "Apa yang dapat perusahaan lakukan untuk saya".
Tunggulah sampai perusahaan mulai membuka pembicaraan mengenai gaji Anda, saat inilah Anda dapat menanyakan berapa bonus yang akan Anda dapatkan, waktu liburan, penggantian biaya kuliah, dan hal lainnya. "Ini akan menunjukkan hal ini penting bagi Anda dan akan membuka pintu negosiasi tentang kesepakatan ini," kata Cameron.
"Saya suka kacamata Anda"
Anda mungkin berpikir bahwa memuji pewawancara Anda akan membuka komunikasi dan Anda akan mendapatkan skor yang tinggi. "Anda bisa lolos dengan ini jika Anda telah membentuk hubungan yang baik dengan pewawancara," kata Palmer. Di sisi lain, pernyataan ini bisa dilihat sebagai hal yang palsu bahkan nakal.
"Jadi, perusahaan ini sedang melakukan apa?"
"Jika Anda tidak mengetahui apa-apa tentang perusahaan yang Anda lamar, mungkin pewawancara berpikir Anda tidak tertarik bekerja di sana,"kata Palmer. Dia menganjurkan para pencari kerja untuk membuka website perusahaan, siaran pers, dan artikel berita untuk mencari tahu tentang perusahaan dan kendala apa yang tengah dihadapinya sebelum mendatangi wawancara.
"Cobalah untuk menemukan beberapa data perusahaan pada awal wawancara. Anda harus memiliki pertanyaan yang menunjukkan Anda mempunyai minat aktif tentang perusahaan ini," kata Palmer. Selain itu, sebaiknya hindari bertanya tentang hal-hal pribadi dengan pewawancara, misalnya mengenai situs facebook miliknya.
"Saya belum menemukan pekerjaan yang tepat karena kondisi ekonomi sedang buruk"
Semua orang tahu bahwa ekonomi yang lesu membuat pasar kerja menjadi sulit. Namun menyalahkan situasi pada pasar membuat Anda tampak bersikap pasif. "Sebaliknya fokus pada hal yang positif," kata Aldefer, konsultan di Pennsylvania.
Lebih baik mengatakan "Saya sudah memfokuskan diri pada pencarian untuk pekerjaan yang berhubungan dengan keahlian saya pada perusahaan lain."
"Saya orangnya fleksibel tidak memiliki rentang gaji dalam pikiran saya"
Dengan menawarkan ini, Anda mungkin mencoba untuk menunjukkan bagaimana mudah dan menyenangkannya Anda. Tapi perekrut mungkin melihat Anda kurang informasi, lebih buruk lagi perekrut mungkin melihatnya sebagai sebuah kesempatan untuk menawarkan gaji serendah-rendahnya pada Anda. "Sebaliknya, melakukan penelitian terlebih dahulu tentang kisaran gaji yang pas untuk pekerjaan serupa merupakan hal yang tepat untuk bernegosiasi.
"Saya ingin bekerja di sini karena saya butuh pekerjaan"
Jika Anda mencoba tampil to the point saat wawancara, Anda tidak akan berhasil dengan pernyataan seperti ini. "Anda harus menunjukkan minat Anda," kata Bruce Hurwitz, Presiden dan CEO Hurwitz Strategic Staffing, Ltd. Dengan mengatakan seperti ini, sepertinya Anda mencari pekerjaan hanya untuk mendapatkan uang. Tunjukkan pada perekrut bahwa tujuan Anda mencari pekerjaan tidak semata-mata mencari gaji tetapi ingin menjadi bagian perusahaan dan bahwa Anda telah menginvestasikan waktu dan usaha Anda.
"Saya berencana untuk berkeluarga segera setelah mendapatkan pekerjaan"
Sikap Anda yang jujur tentang kehidupan pribadi Anda pada saat awal wawancara kerja mungkin bukan ide yang bagus. Beberapa manajer tidak akan mempekerjaan pelamar yang telah menikah dan mempunyai anak karena dianggap dapat mengganggu jadwal kerja.
Fokuslah pada komitmen Anda untuk pekerjaan dan disiplin dalam menyelesaikan tugas. Berikan contoh-contoh spesifik dari proyek Anda yang telah berhasil diselesaikan dan konstribusi yang Anda buat pada keberhasilan proyek itu.